Sr.
Yulia Widjilestari,
Misionaris Ghana
|
Para Suster yang ter-kasih, selamat berjumpa kembali.
Saya sungguh merasa senang bisa menyapa kembali para suster semua.
Pada kesempatan ini, saya mengucapkan terima kasih banyak untuk
cinta, dukungan, dan terlebih doa yang saya terima khususnya di hari
ulang tahun saya. Berkat doa para suster saat ini saya sehat kembali
setelah hampir 1 bulan sakit flu dan batuk yang hilang timbul,
sehingga suara saya hilang. Berkat doa para suster, bantuan, dan
kebaikan hati para suster di komuni-tas, sekarang saya sudah
sehat, sudah mulai masuk kerja, dan suara sudah mulai kembali seperti
semula. Mungkin disebabkan situasi cuaca dan udara yang dingin dan
berdebu, membuat saya batuk berkepanjangan, dan juga karena alergi
dingin yang saya alami.
Para
Suster, tidak terasa saya sudah dua tahun tinggal di Ghana. Saya
masih orientasi di rumah sakit, pindah dari departemen ke departemen
tiap bulan, sekarang sudah 9 tempat, tinggal 3 tempat lagi. Tahun
depan sudah mulai di tempat tugas tetap. Begitu banyak tantangan dan
kesulitan tapi berkat kasih dan cinta Tuhan yang memampukan saya
untuk terus berusaha dan berjuang melaksanakan karya misi-Nya yang
di-percayakan pada saya. Saya masih terus belajar bahasa, selain
masih terus mengasah kemampuan bahasa Inggris, juga sedikit-sedikit
belajar bahasa lokal di sini yaitu bahasa Twi.
Mereka sungguh senang mendengar saya bisa bicara bahasa mereka.
Saya paling lancar untuk bicara "Nyame
Adom me ho ye" berkat Tuhan
saya sehat, itu yang sering saya ucapkan. Mereka di sini selalu
menyapa, kenal atau tidak kenal menanyakan keadaan kita. Kemudian
kata "Meda se"
yaitu terima kasih.
Saya sungguh bersyukur begitu banyak kesempatan dan
pengalaman belajar hal-hal yang baru dengan mereka. Saya merasa orang
Ghana juga orang yang ramah, dan terbuka dengan orang baru. Mereka
banyak mem-bantu dan sangat mengerti kesulitan yang saya hadapai.
Saya merasa menjadi misionaris sungguh ditantang untuk rendah hati,
dan bersabar. Saya sudah dipersiapkan sebelum berangkat misi dengan
studi, tapi sampai di sini kita kembali belajar dari awal lagi,
karena situasi dan kondisi yang berbeda. Mereka lebih banyak
pengalaman, dan mengenal situasi, kembali saya harus belajar, dan
bekerja sama dengan para suster di komunitas dan dengan mereka semua
di rumah sakit. Saya harus membuka hati, dan pikiran agar bisa hidup
dan berada bersama mereka. Ini juga yang selalu diingatkan kepada
saya untuk selalu membuat "Biarlah Dia semakin besar, dan aku
semakin kecil" dalam se-tiap hidup dan karya pelayanan
saya. Saya berdoa, dan berharap semoga saya selalu dimampukan untuk
terus berjalan, dan melaksanakan karya Kasih-Nya sehingga DIA semakin
dipuji dan dimuliakan.
Para Suster, inilah pengalaman saya, sekali lagi saya
mengucapkan terima kasih banyak, kita tetap bersatu dalam doa dan
karya misi kita. Semoga kita masih ada kesempatan lagi untuk berbagi
cerita, pengalaman misi kita bersama, sehingga saya juga sangat
senang bisa dapat kiriman Infokom lagi. Saya merasa pengalaman, dan
perjuangan Para Suster juga mengagumkan Proficiat untuk semuanya, dan
semoga Tuhan senantiasa memberkati kita semua.
Salam
Kasih Allah Roh Kudus
Sr. Yulia Wijilestari, SSpS
No comments:
Post a Comment