PROVINSI MARIA BUNDA ALLAH

di Jawa-Bali-Lombok-Sumatra-Papua, INDONESIA

Thursday, May 5, 2011

TIMOR: Merayakan kehidupan


Dalam rangka mengisi Tahun Rahmat 90 th kehadiran SSpS di pulau Timor, Para Suster SSpS mengusung tema besar “Mari merayakan kehidupan”. Sebuah rasa syukur sekaligus tantangan di usia yang semakin bijaksana; 90th kita merayakan kehidupan. Syukur karena sekian puluh tahun Allah telah melimpahkan berkat demi berkatNya sehingga SSpS boleh berkarya dan melayani umat di pulau Timor saat ini. Menantang karena SSpS hidup ditengah-tengah budaya mengarah kepada kematian; kematian hak asasi manusia; banyak perempuan dan anak-anak diperdagangkan, perilaku manusia yang sudah sering mengeksploitasi sesama dan alam sekitarnya, membuang sampah di sembarang tempat, menggunakan bahan-bahan mineral dengan boros, budaya instan dan masih banyak lagi. Namun kiranya relitas ini menjadi sebuah wahana bagi SSpS untuk semakin peduli dan peka dalam menjawabi keprihatinan dunia.


Dalam rangka merayakan kehidupan dan juga berangkat dari keprihatinan yang ada, para suster memberanikan diri untuk memulai sebuah kehidupan dan bentuk kepedulian mereka terhadap lingkungan dengan cara mengolah kompos, baik dalam skala besar dan skala rumah tangga serta daur ulang kertas. Kegiatan ini menjadi sebuah trobosan baru yang diperkenalkan kepada setiap jenjang di provinsi ini.


Kegiatan ini di laksanakan di komunitas Novisiat dan Probanis pada tanggal 03-04 April 2011, Komunitas studi pada tanggal 09-10 April 2011, Komunitas postulant 11-12 April 2011 dan di komunitas karya Halilulik pada tanggal 14-15 April 2011. Selama kurang lebih dua hari para suster akan berproses bersama Sr. Sisilia Andri, SSpS dan Sr. Veronika Lili, SSpS dalam teori dan praktek pengomposan dan daur ulang kertas. Selain kedua suster ini ada satu tim yang juga ikut bersama mereka yang terdiri dari 4 suster novis; Sr. Imelda, Sr. Merita, Sr. Herminia dan Sr. Atina.

Banyak tanggapan positif yang disampaikan oleh para suster di masing-masing komunitas. Ketika muncul sebuah kesadaran tentang pentingnya tindakan arif lingkungan maka para susterpun berniat untuk menghidupi komitmen yang telah mereka bangun bersama selama pelatihan. Mari kita bersatu pikir, bersatu hati dan bersatu aksi, mengubah dunia dan menyelamatkan bumi.

Sr. Veronika Lili, SSpS
Infokom no.20, April 2011

No comments:

Post a Comment