Banyak cara dilakukan untuk mengisi bulan Oktober sebagai bulan Maria, seperti yang terjadi di komunitas para suster Blora bersama dengan ibu Septi (Pengajar) serta anak anak Playgroup dan TK Katolik Bintang Timur mengadakan kunjungan ke beberapa tempat ibadah yang tujuan untuk memperkenalkan tempat tempat ibadah kepada anak anak. Kegiatan ini dilaksanakan dua gelombang, gelombang pertama dilaksanakan tanggal 21 Oktober 2011 mengunjungi Gereja Katolik St. Pius X bersama anak anak playgroup, selanjutnya tanggal 8 November 2011 bersama anak anak TK Katolik Bintang Timur mengunjungi Gereja St. Pius X dan Klenteng Tridharma yang letaknya tidak jauh dari Gereja Paroki.
Sebelum berangkat ke tempat tujuan anak- anak berkumpul Pk 07.30 WIB di depan Gereja Paroki. Setelah acara happy star anak-anak diajak untuk berkenalan dengan Romo Didik CM sebagai Romo Paroki di sana, setelah itu anak-anak berkeliling untuk melihat pastoran, kemudian Sr. Maria Andriana mengajak anak-anak memasuki gereja dan memperkenalkan kepada mereka beberapa hal yang ada di dalam Gedung gereja itu. Selanjutnya anak–anak dibawa ke gua Maria dan memperkenalkan kepada anak-anak siapa itu Bunda Maria dan bagaimana kebiasaan umat Katolik untuk menghormati Bunda Maria, dan ditutup dengan bernyanyi serta berdoa tiga kali salam Maria.
Kunjungan kedua yaitu mengajak anak-anak pergi ke Klenteng Tridharma dengan berjalan kaki karena letaknya tidak jauh dari Gereja Paroki. Dengan bergandengan tangan anak-anak diperkenankan memasuki klenteng dengan syarat tidak boleh memegang atau merusakkan benda-benda, patung-patung, maupun pernak-pernik yang ada di sana. Klenteng ini terbagi dalam tiga tempat penghormatan atau ibadah yakni tempat ibadah agama Budha, Konghucu dan juga Tao.
Setelah puas mengunjungi bagian dalam Klenteng, anak-anak kemudian bermain bebas dihalaman Klenteng yang cukup luas yang banyak ditumbuhi berbagai macam pohon diantaranya adalah pohon body yang terkenal sebagai tempat bertapa Sidharta Gautama serta pohon-pohon besar yang tumbuh bertahun–tahun lamanya. Inilah yang membuat tempat ini begitu teduh, nyaman dan tenang.
Di akhir kunjungan anak anak diberi kesempatan untuk memasuki ruangan yang banyak terdapat gambar gambar pendiri Klenteng Tridharma dan sejumlah tokoh tokoh agama besar yang berasal dari Blora. Penjaga yang memperkenalkan tempat itu begitu bahagia dengan kehadiran kami bahkan memberi kami air minum. Mungkin bagi anggapan orang ini adalah hal kecil tapi bagi kami dan anak–anak ini adalah hadiah dari Tuhan melalui orang yang kami temui.
Sr. Maria Indriana SSpS
Infokom edisi ke-46, Desember 2011
No comments:
Post a Comment