PROVINSI MARIA BUNDA ALLAH

di Jawa-Bali-Lombok-Sumatra-Papua, INDONESIA

Saturday, January 19, 2013

Syawalan Waria di Pondok Pesantren Senin Kamis Al-Fatah , Yogyakarta

Para Suster diundang untuk mengadakan acara syawalan bersama waria pada hari minggu, 9 september 2012 di Pondok Pesantren Al-Fatah yang biasa dikenal dengan Pondok Pesantren Senin-Kamis, Yogyakarta. Hadirin yang hadir dalam acara Syawalan dalam acara silahturahmi bersama tersebut adalah para Uztad pendamping para santri (waria).
Ust. Abdul Muis ketika menyampaikan wejangan
Dalam wejangan yang disampaikan oleh Ustadz Drs.Abdul Muis, para hadirin diajak untuk mengurai makna dari kata “Pecel”. Pecel disini dalam arti yang sesungguhnya merupakan salah satu jenis masakan yang terdiri dari berbagai macam sayuran/dedaunan dan beraneka warna, dengan tambahan bumbu kacang yang dihaluskan.
Beliau menyampaikan bahwa, itulah kelebihan dari makanan pecel, rasanya sedap karena makanan ini berasal dari campuran berbagai macam sayuran, jika dinikmati sendiri-sendiri maka rasanya tidak sedap. Begitu pula dengan kita yang hadir saat ini, kita berasal dari agama yang berbeda-beda, suku yang berbeda, ada laki-laki, perempuan dan ada pula waria, dan kita semua adalah ciptaan Tuhan, mari kita kita hidup rukun dan tidak saling mencaci, karena itu akan merusak persaudaraan serta kerukunan.
Inilah kehendak Allah menciptakan manusia yaitu saling menghormati, menghargai, saling berdampingan, hidup rukun, saling kenal, saling sayang, bantu membantu, maka hidup kita akan bahagia dunia akhirat.
Pada akhir wejangannya beliau mengatakan, “sungguh indah kasih Tuhan yang sudah mempersatukan segala macam manusia untuk saling menghormati dan menghargai, hidup rukun dan damai”.
Syawalan kali ini sungguh dapat menggugah para hadirin, semoga semakin terjalin kerukunan diantara manusia yang juga telah dimulai oleh teman-teman waria.
Sr. M. Christina, SSpS

No comments:

Post a Comment