PROVINSI MARIA BUNDA ALLAH

di Jawa-Bali-Lombok-Sumatra-Papua, INDONESIA

Tuesday, January 29, 2013

GO GREEN, HEAL THE EARTH

Kegiatan Yunior distrik Batu-Malang-Blitar tahun ini bernuansa penghijauan, dengan tema “Go Green, Heal The Earth” Kegiatan ini di bagi dalam dua tahap. Tahap pertama “Bincang-bincang tentang penghijauan” dan Tahap kedua adalah “Aksi Go Green, Heal The Earth”.

Tahap pertama telah terlaksana pada tanggal 22 September 2012, Pk. 17.00-19.00 WIB, di Pusat Unio Malang. Sekitar 30 peserta hadir dalam acara tersebut. Mereka utusan dari beberapa paroki di Malang dan teman-teman dari kampus dimana kami studi, pengurus anak jalanan dan beberapa guru dari SMAK Santa Agnes Surabaya. Tujuan dari tahap ini adalah untuk menyatukan hati dan semangat akan kepedulian kepada bumi sehingga dalam aksi “Go Green, Heal The Earth” semua peserta memiliki semangat sama untuk sungguh-sungguh peduli pada bumi.
Tahap kedua “Go Green, Heal The Earth” dilaksanakan tanggal 14 Oktober 2012. Aksi ini berupa penanaman 2000 pohon oleh kurang lebih 200 peserta (SMAK Santa Agnes, Perwakilan dari paroki-paroki yang ada di Malang dan Batu, SMAK Yos Sudarso-Batu, dari kampus AKBID, teman-teman dari kampus tempat kami studi, Frater Novis Karmel, Frater SVD serta para Suster dari Komunitas Trinitas, Malang dan Novisiat.

Lokasi penanaman di DAS (Daerah Aliran Sungai) Brantas, Cuban Talun-Batu. Peserta dari Surabaya dan paroki yang luar kota Malang menginap satu hari sebelumnya di Komunitas Trinitas Malang, kemudian pkl. 06.00 WIB berangkat bersama-sama dari Pusat Unio ke lokasi menggunakan dua mobil tentara dan bis SMAK Santa Agnes. Sedangkan peserta dari Batu berkumpul di Komunitas St. Maria pkl. 06.30 WIB dan berangkat menggunakan angkot, ambulance dan ada juga yang menggunakan sepeda motor.

Tiba di lokasi semua peserta berkumpul untuk dibagi dalam 5 kelompok. Tiap kelompok didampingi oleh dua suster, kemudian sambutan dan pengarahan dari Sr. Ludovica SSpS sebagai Pendamping Yunior Distrik Batu-Malang dan pengarahan dari pihak Perhutani. Setelah itu tiap kelompok dengan panduan seorang petugas Perhutani mela-kukan penanaman di lokasi yang telah disediakan, masing-masing orang mendapat 10 bibit. Pkl. 11.00 WIB penanaman pohon akhirnya dapat diselesaikan, dan dilanjutkan dengan makan siang.

Makan siang dilakukan sambil perkenalan dan sharing pengalaman dari peserta. Banyak yang merasa bersyukur atas kegiatan ini karena bisa terlibat langsung dan membuat aksi nyata bagi bumi yang sangat membutuhkan uluran tangan orang-orang yang peduli akan kelangsungan hidup bumi. Pkl. 12.15 WIB kami meninggalkan lokasi.
Foto bersama peserta


Sr. Emilia Natalia SSpS

No comments:

Post a Comment